Showing posts with label Personal. Show all posts
Showing posts with label Personal. Show all posts

Saturday, 13 June 2020

MINIMALISM & SUSTAINABILITY

minimalism sustainability
Saya punya tendensi untuk belanja impulsif yang berakhir dengan penimbunan barang. Memuaskan hasrat belanja karena merasa ada uang adalah jebakan yang sesungguhnya
.

Saya dibesarkan dengan sistem rem dan gas ketika dikaitkan tentang pengeluaran keuangan atau pemenuhan keinginan. Mama saya nggak pernah melarang kalau saya ingin beli, selama mampu, akan dibelikan. Di sisi lain, papa saya jadi barrier yang akan membuat saya berpikir ulang; manfaatnya apa?

Saya suka merasa tertohok kalau ditanya gitu sama papa karena alesan yang bisa saya katakan jatuhnya akan selalu superficial:

Karena si A juga pakai...
Biar bisa dipamerin di sekolah...
Gambarnya lucu...

Sampai papa saya hapal dan nggak perlu ditanya lagi tiap saya punya barang baru yang "nggak penting". Pasti alesannya nggak jauh-jauh dari itu 😅

Ketika awal dulu ketemu suami, saya suka kesel karena selalu ditanya "Buat apa, Dek?" setiap mau beli barang (kecuali makeup). Meski dia nggak tanya lagi lebih jauh, tapi saya merasa papa saya lagi ngikutin juga 😑

Setelah menikah dan berkenalan dengan berbagai pengeluaran rumah tangga, hasrat belanja saya nggak kunjung membaik. Beli-beli terus tanpa berpikir akan seberapa terpakai barangnya. Mostly produk kosmetik, nggak jarang sampai expired duluan karena rencananya mau difoto dulu buat review tapi nunggu produk yang lama habis. Kelamaan nunggu 😭

Terus mulai kenalan sama akun-akun financial planner dan belajar tentang pengelolaan pengeluaran. Rational spending over impulsivity.

Sejujurnya saya punya 'guardian angel' hasil didikan papa saya: rasa guilty yang muncul ketika melihat tumpukan barang yang cuma beberapa kali pakai trus teronggok di pojokan, atau bahkan belum dibuka segelnya udah keburu expired.

Rasa guilty ini bertahun-tahun saya tekan dan kayaknya dia berkonspirasi untuk membuat saya sadar: your habit is not healthy.

Sunday, 17 July 2016

TIE THE KNOT


Alasan kenapa saya pasang video 'Can I have this dance?' di bagian atas post ini bukan karena pengen liat Zac Efron pas lagi ganteng-gantengnya (dan menyingkirkan Vanessa Hudgens yang tampak menyebalkan #kabursebelumditimpukfansnya) dan bukan karena saya pengen mereka berdua balik jadian lagi. 

SAMA SEKALI ENGGAK! 
Kok emosi, Nin?
Eh iya, maap.

Jadi, alesan saya naruh video itu di bagian atas adalah karena lagu itu adalah lagu romantis favorit saya :D Lagunya bisa dipake dansa, bisa dipake so sweet-so sweet-an sama pacar gitu deh mihihik

The point is... saya pernah berjanji pada diri sendiri, kalau sampai nanti pacar saya mau diajakin duet nyanyi lagu ini pas karaoke, he's the one.

Dan sepertinya janji saya kejadian. Padahal itu janji cuma main-main sebenernya! XD



Thursday, 4 December 2014

Just like the old times

Sejak terakhir kali saya pergi hangout dan menuliskannya di sini. Entah kapan, saya juga nggak inget >.<! Postingan kali ini akan berisi catatan kegiatan saya yang haha-hihi seperti biasa :p Lagi pengen aja nulis life update kayak dulu, biar blog ini nggak jadi sarang laba-laba terus-terusan hahaha

Akhirnya! Hari Minggu (30/11) kemarin saya nge-date dengan agenda utama nonton film di bioskop. Ihiyyy! :p Habis gimana lagi, udah lama banget nggak nonton-nonton lucu. Film terakhir yang saya tonton bareng pacar adalah Guardian of the Galaxy. Lama banget kan? Jadi waktu Interstellar masih tersisa di bioskop Surabaya, saya ajak aja si pacar nonton :D

Just like the old times_Interstellar movie ticket
Saya dateng ke Surabaya berkerjaran dengan waktu. Saya telat bangun jadi berangkat ke Surabaya habis Dzuhur gitu deh dan jam pertama Interstellar di Ciputra World adalah jam 12.45, which is itu nggak lama lagi! >.< Kita mutusin nonton di Ciwo karena tinggal di situ Interstellar ditayangin ;)

Untung langsung dapet parkiran begitu masuk, secara hari Minggu semua mall rame ya parkirannya apalagi habis gajian. Beehh... Setengah lari-lari juga ke bioskopnya, apalagi di Ciwo itu bioskopnya jauh. Udah lokasinya di lantai atas, agak menyimpang ke sisi gedung gitu dan jalannya jauh banget lorongnya ampun dah! -_-*

Waktu sampai di depan loket sih filmnya udah main, kata pacar kita udah telat 3 menit. Iya, 3 menit, dia ngeliatin jam. Padahal yang biasanya perhitungan itu saya, entah kenapa kemarin saya woles aja meski udah telat dan mendadak dia jadi saya #eh #lho

Wednesday, 26 November 2014

Good Series Come to an End

Hi guys,

Today I wanna tell you my sad story. It feels like a coincidence but it's a bad thing, that's why it's sad for me :( 

I know it's barely possible for you to remember about how enthusiastic I am for watching some series that I love. Well, you can read the post [ here ] actually.

FYI, if you've been missed out the news lately, Lie to Me has been cancelled. So did The Nine Lives of Chloe King, Animal Practice, No Ordinary Family, Bunheads, SMASHJane by Design, The Carrie Diaries and the latest and the most shocking one: Witches of East End.

I mean, they were long list of my favorite TV Shows and they've cancelled it! Darn it! :|

Most of them left us with a cliffhanger, which gave you hope for another season but they've just cut it off and didn't shoot for new ones. I mean, why did they have to do that to all of my favorite shows? The story wasn't even finished yet! >.<

The only series I can accept is over is No Ordinary Family. The problem was solved and no other mystery but of course they left us with a string, hopefully would connect for stories in another season. But again, it didn't make it to next season.

Tuesday, 5 March 2013

Like Confucius used to say

Well, many of you might be curious what job I'm actually doing right now. Since it's quite a mystery for some people and ain't obvious for others. If you're smart enough and claim your self a real stalker, you might have the (correct) answer by now, by tracking my linkedIN account and not guessing where did I get all the money for fashion shopping and books feeding all this time.

Again, you may have a bigger pride than a tiny little stalker (which is quite popular today as a hobby and side job). That's why I decided to tell you instead, so you don't need to wondering what I'm doing anymore.



The most common question I've been asked when I met my old friends was, "Where are you now?" and the most common answer I've told them was "At home".

You know what, I wasn't joking around. I'm serious, well, I might be smiling when I said that but it's just because I wanna be friendly and not that Joker always teases you about, why-so-serious face. Yes, I work at home, sitting on a pillow in the living room or lying on my bed in my bedroom while using my laptop. Sometimes I grab some snacks and my favorite beverages with me, so I won't skip my lunch or dinner (or hold it for a while, until I'm finished with my work). In case you wanna know ;)


A job
I know the answer "At home" can be interpreted as not having a job yet a.k.a unemployed, but in my case, I'd say I'm not in the idea of working like most people do; get dressed, leave early, sit behind the desk and have some files to be done. My job right now is more like a hobby, you can say it as my passion (I guess). It may not an ideal job like most (old) people think it is, because it's not a full-time job and you can't tell (and show off) to others what job I'm actually doing since, yes, it's hard to explain. But I'm enjoying this job. Like, a lot :)



How about comfort zone? Did you leave your mother-zone or what--?


A Perfection
I did. I do stuffs which are out of my educational base can cope for, I've never learned it before and it's totally new. I may have some basics for this job but still in the lowest level and I need to develop it regularly to catch up with the world. So, it's basically my self-skill development, with payment ;)




Why do you seem so busy and working all the time? It's so hard to meet you in person!

I don't mean to be snob or anything, but I do more than one job right now. That's why it costs most of my time. Don't worry about my spare time or holiday, I've got it cover already. I'm a Virgo, remember? :) And I used to work (with most of my clients) by email, I talk and discuss the jobs through the internet due to the distance yet my schedule and they're fine with it. So, if you need to see me face to face, you're gonna be in a long list aligned with my work and projects. Sorry for that. I recommend you to save your last weekend day for me, if it's really urgent and I'm the only person you can ask :D #peace (you can ask and check this to my significant other, anyway)



Why working at home?

Why not? :D I know it sounds annoying but I can't help it ;) Well, I don't like doing boring things or being in an under-pressured job with a devil boss or terrible incentives. Mostly important, I'm not a morning person. Working or getting busy in the morning will give me bad mood and it will ruin my day unless I find something fun during the work, which I doubt it would happen in a conventional job. I don't wanna complain about my boss or my work environment at the (every) end of the day. Well, I might have done that for couple times, but I don't have to deal with the same person everyday like if I go to work in an office, right? So, I hope you got my point anyway.



What is your job?


A Single Step
This may be the end of this post and the last question to end up your freakin' curiosity, I hope. 
  1. I'm a contributor. I work for two technology base web portals, one is in Malang, Indonesia and the other is in Bath, England. I write Photoshop tutorials (mostly) and some design related articles which can help people with the same job as I am to deal with their works. You can select the title of my articles you wanna read by checking out the list I made on the sidebar of this blog (look on your right), or you can follow my twitter and LIKE my fanpage to get my latest articles while they're still hot :D
  2. I'm a graphic designer. Yes, this has been my dreams since I was a teenager and I have done some dream projects which I've only imagined years ago. I do create several design for many occasion and products (well, not that many but thank God, it's increasing). I may don't have an official portfolio web or page you can peek to, but if you're serious and interested with my skill, I will send you through email (it's an ebook). Just let me know ;)
  3. I teach English in a local English course. This is one of my little dreams which most people may not know. Like I said above, I'm doing a self-skill development. This job requires me to speak English in most of my time, to everybody. I don't have much opportunity to practice my oral skill since the only person I can talk to is my little brother and we don't meet (or talk) that often (blame the school's crazy schedule). So, teaching English is kinda way to distribute my need of speaking in one of my favorite foreign language (other than Indonesian). And let me tell you something, I have a fun time teaching other people (mostly kids) this international language. Not only that I share what I know with others but I also learn how other people deal with difficulties during studying. Since, I don't have problems learning English but it could be a (very very very) big deal for some of my students. Then, I will have to learn how to make it easier for those who have difficulties. And believe me, it's one of those fun and cool way to learn English. You're not gonna sit and listen to a boring presentation in my class. It's like playing games; you're gonna move, laugh and go home with a happy heart :D 


How much money do you get?

An Advantage
Damn! How dare you asking me that shallow question?! Who are you-my accountant? But incase you're wondering, it's big enough to buy some snacks (and toy) for my cat and take him to bath every month :D #catlover




A Learning

If you find me doing much of things on my social media pages, it's not because I have nothing else to do but I'm having fun while doing my duty. I'm contacting my clients and searching materials through online platform, that's why I have opportunity to go online quite often. Do I have a chance to be away from the laptop for a while? I do, certainly. I still have life other than my projects and those articles I have to write, my cat for instance. 

It's the matter of time management, you can read how to have some fun while working on Yoris Sebastian latest book 101 Creative Notes. Well, it's not only for those who work in creative area, but for anybody who feel stuck with their job and dying to have fun.

Anyhoo, I hope this post can explain everything and fix all the messed up curiosity some of you might have. Thank you for reading :)

Tuesday, 3 January 2012

Oh January


January? Time flashing like a wheel, too fast.

I just read bunch of old journals of mine, some that I wrote in the last couple years. There're hopes, dreams, prayers, fun and love story. I just never expected that time is flashing this fast. I never guess that someday will be coming like soon.

Working and college, both are important. 2011 was the year of responsibility, but 2012 will be much harder. I don't mean to be pessimistic, it's just I know what I'm gonna face in the future. I mean, I can predict what they are and I hate to know that to be honest. To keep me stay sane, it's another big job. I need to light up my dreams, to keep them stay in my head, to tell my brain to stay working, to tell me to breath. It is a big job.

College, honestly, never been this hard. The last year is seriously a big deal, at least for me. It's not only about grade, it really is about surviving and fighting till the end. Or in my case, for freedom. I gotta deal not only with my lecturers and my parents but also with MY SELF, the person with the lowest level of cooperation. Yes, I am, mood can be dangerous in the time you've never expected they would be.

Work, it's getting better, in the other hand. I learn a lot of things, like, A LOT. Not only about my technical skill, but I also got a chance to develop another skills and it's really interesting. I'm staying and I'm gonna do art for the rest of my life. It's the word of honor :]

Talking about resolution. I don't have any, really. One thing I know about this year, it's gonna be harder than before. Am I being apathic? No, I'm just being realistic and trying to keep my dreams alive. Doing a multitasking job is not easy, that's why I need to be as realistic as I can to stay sane and sober ;]

Dreams. That's what I have, since the first time I know what it means. It's something that I hold my life on to. I'm livin upon my dreams. I know it's not easy to reach your dreams but many people can have their dreams come true, why can't I?

January may come faster, but I'm still holding on my dreams. Still and always be. Do you have a dream? Do you wanna make it true? Holding on it, never let it go. It is your life, you're the one who own it and dreams is something that only humans can pursue and make it true.

Dear January, I have a dream and you will accompany me to pursue it.

Good luck, everybody!





Monday, 5 December 2011

Still alive, pretty much

Yes, healthy and crazy as I am. Hello again! I don't feel like writing that much right now, so I guess the pictures below will tell you the story. Enjoy! :D



wisuda mia + peni
wish I'm gonna be the next fresh graduate in 2012. AMEN!

Bo 01
This guy named Kaisar Bo-San, or you can just call him, Bo :D

Bo 02
He's my best birthday gift I've ever had (ssstt... it's from God)


Bo 03
He'd like to say 'hello', but he's too sleepy to do that. Maybe next time ;)


surprise anty
Total surprise from my bestie, Anty :)

APIO 03
This is what keeps me busy lately

APIO 01
Thank God I have them! :D

APIO 02
Beyond the smile

tyas 01
tyas 02
A little hang out :D

hanamasa 01


hanamasa 02


hanamasa 03
hanamasa 04
Hanamasa. All the hard works, it's all over and thank God I have this incredible people around to work with me

Wednesday, 13 July 2011

Oase

Yap, kembali lagi saya menengok blog yang sudah lama tak terjamah ini.
Kali ini saya mau berbagi sedikit cerita perjalanan saya ke Blitar sama nyokap. Ini perjalanan pertama saya berpergian cuma berdua doang sama nyokap, nggak seru-seru amat sih cuma lumayan lah buat quality time berdua.
Seminggu sebelum keberangkatan...
Mom: Mbak, ikut yuk mama jalan-jalan?
Moi: Ke mana?
Mom: Ke Blitar
Moi: gyahahahahahaa ke makam Bung Karno?
Mom: mhmm...
Moi: gyahahahahahaa kirain jalan-jalan ke mana, Ma. Ke Singapur kek-
Mom: (udah siap-siap mau bekep pake bantal)
Ada event apa emangnya kok destinasi ke Blitar? Ceritanya perjalanan ini terjadi karena saya diajak nyokap buat nemenin biar nggak jayus di jalan. Kami pergi nggak cuma berdua doang, ada sebis isinya orang-orang se-RT. FYI, keluarga saya baru pindahan dan berpergian sendirian bareng orang-orang baru yang udah pada kenal bukan agenda yang oke, maka nyokap pun ngajak saya.
Mengingat saya jarang banget hore-hore bareng nyokap (karena saya, istilahnya, my father's daughter), perjalanan ini pun jadi salah satu upaya buat nyenengin nyokap. Bus berjalan sekitar 4 jam menuju Blitar, tujuannya adalah Makam presiden pertama kita, Bung Karno.
Blitar
photo by my Mom
Ini adalah kunjungan saya yang pertama di Blitar dan otomatis ke makam Bung Karno, nyokap sendiri udah yang ketiga kalinya. Bus berhenti di area parkir khusus wisatawan dan untuk ke area makam, udah disediain becak wisata yang PP cuma Rp 10.000. Yah, itung-itung memakmurkan wisata lokal lah yaa. Turun dari bus, sejujurnya, saya suka sama atmosfer kota Blitar. Sejuk, tapi nggak dingin yang kayak di Batu itu. Suhu kotanya sendiri masih cenderung hangat, tapi angin yang sesekali berhembus itu yang bikin udara jadi sejuk. Hmmmm.....
Memasuki area makam, saya dibuat takjub dengan arsitektur bangunan lokasi wisata andalan kota Blitar ini. Kalau biasanya makam-makam yang dijadiin tempat wisata selalu identik dengan gapura, desain arsitektur kuno dari jaman majapahit, yang ini? Juara! Top deh buat pemerintah kota Blitar yang niat banget mendesain arsitektur lokasi wisata utamanya. Bener-bener modern, apalagi ada perpustakaan umum yang bisa dikunjungi anak-anak. Mana ada coba tempat wisata pemakaman yang punya perpustakaan buat anak-anak? Yang ada juga pada kabur tuh bocah-bocah. Mungkin karena, remind me if I wrong, Bung Karno lulusan arsitektur, jadi pemerintah juga malu dong masa lulusan arsitektur yang selalu bervisi ke depan makamnya bergaya jaman kerajaan. Sepanjang perjalanan menuju makamnya sendiri pun para pengunjung diberi pemandangan cantik yang modern dengan hiasan kolam ikan di tengah-tengah dan pilar-pilar yang menjulang mempertegas kesan urban. Agak jauh sedikit dari pintu masuk, di sini lah ke-khas-an makam di Indonesia. Gapura raksasa menjulang sebagai pintu pembatas area makam, sekitar 5m dari situ terdapat pendopo di mana makam Bung Karno berada. Ketika melangkah melewati gapura, di sisi kiri terdapat masjid yang pintunya dihiasi ornamen ukir yang bikin desain masjidnya unik.
Puas menikmati indahnya arsitektur area makam Bung Karno, perjalanan lanjut ke kota Jombang. Lho ada apa emang di sana? Saya sendiri baru tahu kalo trip ini bakal ke dua kota beberapa jam sebelum hari H. Rencananya kita mau mengunjungi makam Gus Dur, jadi ceritanya trip sehari ini judulnya "Kunjungan Wisata Makam Mantan Presiden Indonesia", minus makam Soeharto. Karena satu dan lain hal, kunjungan ke Jombang jadi nggak asik dan saya BT sampai perjalanan pulang (mungkin yang ngikutin twitter saya waktu itu tahu kenapa). Akhir cerita, jalan-jalan sama nyokap lumayan lah, secara saya jarang banget nih quality time sama nyokap. Biasanya sama bokap dan kebanyakan juga sama bokap, secara I'm my father's daugther :D
Mana fotonya??? Tenang, saya nggak lupa bawa Lou kok. Klik ini aja yaa :]
-- -- -- -- --
Nggak ada plan sebenernya buat dateng ke acara yang dipersembahkan khusus buat kaum perempuan ini. Ice Woman Chapter, sebuah event di mana kita para cewek bisa bebas belanja tanpa perlu takut dijutekin cowoknya karena kelamaan keliling booth. Saya dateng atas ajakan mbak Anty (as usual) dan lumayan bisa pake kartu pass gratisan :D Kebetulan dia dapet jatah jaga salah satu stand hari itu, Bikeberry (komunitas sepeda pengguna Blackberry). Jadilah di dalam hall kita berdua kalap masuk ke sana-sini, bingung mau beli yang mana. Setelah saya keliling (entah berapa kali), kesimpulannya saya pengen beli ransel model koper yang lucu banget. Masalahnya duit di dompet nggak mencukupi, terpaksa deh saya meninggalkan booth si ransel koper dengan wajah sedih. Mungkin lain kali ya, cutie baggie :[
with Anty
with my lovely bestie, Anty
Oh ya, selain event belanja, ada juga stand-stand komunitas mulai dari Kaskus region Surabaya, sepeda (Bikeberry misalnya), film indie sampai pameran artwork dari seniman perempuan yang bernaung di bawah nama BRAngerous. Ini nih yang sebenernya bikin saya interested pertama kali baca spanduknya di jalan, judulnya di situ sih art gallery tapi saya nggak nyangka kalo ternyata pameran artwork kontemporer yang gayanya saya suka banget, pop! :D
cute ehmy fave!
Waktu ngelihat karya-karya yang dipajang rasanya jantung saya deg-degan, adrenalin meningkat saking excited-nya. Biasanya karya-karya semacam ini cuma bisa dinikmatin sebagai ilustrasi di majalah, paling banter meramaikan desain kaos-kaos distro. Di pameran ini, pop artwork bisa diterapkan di beragam media. Love it!!
Anyway, BRAngerous sendiri merupakan komunitas dan infonya bisa dibaca di sini :]
How's your life goin', mate? ;]

Tuesday, 31 May 2011

Ketika yang punya Kuro sakit

Jadi ceritanya seminggu lalu itu saya tepar tak berdaya gara-gara kena tifus. Kenanya tepat sehari setelah pulang dari Lombang, awalnya kirain cuma kumat biasa. Pusing-pusing gitu, udah minum si permen merah tapi pusingnya nggak ilang-ilang juga. Bahkan sampai keesokan harinya, keesokan harinya dan besoknya lagi. Dulu udah pernah sih kena, tapi cuma sebatas gejala yang untungnya langsung sembuh. Kali ini saya bener-bener nggak nyangka bakal kena lagi, secara gejala yang saya alami beda banget sama yang dulu. Karena pusing, mau muntah dan lemes yang nggak kunjung sembuh, pergilah saya ke dokter dianter bokap. Sebelumnya saya sempet googling dan nemuin gejala-gejala serupa yang ternyata dialami oleh penyakit yang berbeda-beda. Mulai dari maag ringan, kanker otak sampai hamil. Nah lho! Daripada parno sendiri, mendingan langsung ke dukunnya, eh maksudnya ke dokternya aja deh. Waktu diperiksa, dokternya bilang ada yang nggak beres sama lambung saya. Waktu saya tanya itu maag atau bukan, dokternya bilang nggak bisa mastiin langsung sebelum cek darah dulu. Dia bilang takutnya saya kena thypoos. Oh man. Cek darah deh saya ke laboratorium yang ada di gedung yang sama dengan praktik dokternya. Kirain bakal disobek kecil gitu ujung jari saya, ternyata saya disuntik booookkk!!! Yah meskipun nggak sakit-sakit banget tapi saya anti banget sama yang namanya jarum suntik dan saya nggak ngira bakal disuntik buat cek darah. Untung petugas labnya baik banget, nenangin saya sampai bilang bismillah dulu (baca: khusyuk banget kayak mau ngaji) sebelum nusukin itu jarum ke kulit saya. Masukinnya juga ternyata nggak dalem-dalem banget kayak suntik hepatitis atau apalah itu suntik jaman SD dulu, bentar banget nggak kayak lagi diambil darahnya. Mungkin proses waktu jarumnya nusuk itu yang bikin sakit. Anyway, kelar cek darah, saya disuruh nunggu buat mengetahui hasilnya ntar. Nggak lama kemudian, hasilnya keluar. Saya bawa deh itu kertas hasil cek darah ke dokter yang tadi meriksa saya. Kali ini dokternya minta bokap buat ikutan masuk buat denger vonis penyakit saya (serem amat ya kedengerannya -____-"). Daaaaaannn ternyata saya kena tifus sodara-sodara! And you know what, nggak cuma vonisnya aja yang bikin spot jantung. Tapi juga pantangan-pantangan yang dikasih sama dokternya. Dokter: Sementara jauhi serat dulu ya, sayur-sayuran atau buah gitu nggak boleh. Saya: (ngangguk) Dokter: Makannya yang agak lembek dulu ya, nasinya ditim aja. Saya: Iyaa (nasi tim itu sesodara sama nasi goreng bukan? *mikir) Dokter: Santan juga nggak boleh (sambil nulis resep obat) Saya: (ngangguk) (mulai mikir makan apa yang nggak pake santen) Dokter: Goreng-gorengan juga jangan dulu ya. Saya: Hmm... Dokter: Susu juga jangan dulu ya. Saya: *nyoss Bokap: Oh susu juga nggak boleh, Dok? Dokter: Iya, takutnya lambungnya nggak kuat. Bokap: Ohh... Dokter: Jangan jajan dulu ya. Saya: *mampus! (bye-bye Takoyaki, Gei dan Jai, pentol Ubaya hikss I'm gonna miss youuuu) Saya nggak begitu dengerin waktu si dokter jelasin obat-obat yang harus diminum ke bokap. Satu-satunya yang ada di kepala saya waktu itu adalah "Terus gue makan apa coba????" Sebelum saya mutusin buat lari ke hutan dan tinggal di gua aja, saya tanya lagi ke dokternya. Saya: Kalau roti boleh, Dok? Dokter: Nggak apa-apa. Saya: (ngelap keringet di dahi) Opsi pertama yang melintas di kepala adalah bubur. But, please, bubur adalah salah satu makanan yang paling saya hindarin. Saya nggak doyan bubur, ngeliat penampakannya aja udah ogah. Soal nasi yang agak lembek, bukannya saya pengen dikhususin di rumah, tapi itu bisa diakalin. Saya bisa ngunyah nasinya lebih lama, jadi lebih halus kan, nggak masalah. Soal lauknya nih yang bikin orang serumah bingung harus ngasih makan saya apa. Satu-satunya makanan yang 'halal' saya telen cuma roti, tapi roti tanpa susu itu jayus banget. Nggak asik dan bikin bosen, rasanya kayak ada yang kurang. Apalagi saya addict banget sama susu coklat dingin, kalo di rumah sehari minimal saya pasti bikin segelas tumblr. Kadang bisa lebih. Dan dokter itu berani-beraninya ngelarang saya minum susu coklat enak yang nggak ada duanya itu. Itu rasanya kesiksa banget, beneran. Mau makan itu, salah. Mau minum ini, salah. Jalan ke sana ketemu roti, belok dikit ada roti lagi. Arrrggghhh! Sori roti, kamu emang makanan pokok saya tapi tanpa sahabatmu si susu coklat dingin, I can't eat you that much :[ Penderitaan belum berakhir. Selain soal topik pantangan makanan, saya juga mendapat keharusan buat istirahat total alias bedrest. Dokter: Banyak istirahat. Jangan ngelakuin pekerjaan yang berat-berat dulu ya. Saya: (sebenernya mau nanya, "ngerjain skripsi termasuk nggak, Dok?" tapi di sebelah ada bokap, takut dijewer) Dokter: Sebenernya kalau begini, biasanya saya sarankan buat opname, Pak. (noleh ke saya) Tapi buat kamu, saya coba dulu bedrest aja. Kamu ngerasa sakit banget nggak? Saya: Maksudnya 'sakit banget', Dok? Dokter: Ya, masih bisa nahan nggak? Karena opname itu bakal membunuh saya karena satu penyakit yang lebih parah bernama kebosanan, maka saya bilang ke dokternya, Saya: Bisa kok, Dok. And yes, meskipun beberapa kali agak kesusahan bangun dari kasur (karena kepala berputar-putar dan bawaannya lemes banget), but I survive, man! Berkat bantuan perawat pribadi saya yang super super baiknya, si adek saya tercinta :D Dia nggak cuma nolongin saya kalau saya butuh sesuatu tapi juga jadi badut dadakan (well, actually that's his natural habit) yang ngehibur saya biar nggak lesu terus. Yah, meski waktu dia lagi di sekolah saya bener-bener mati gaya, bosen nggak ketulungan sampai yang jadi korban ada nilai pulsa yang saya habisin selama nggak sampai seminggu itu membengkak total. Gara-garanya saya twitter-an, cek facebook sampai googling dan download game buat membunuh kebosanan saya. For your info, di rumah saya banyaknya sendirian, kebanyakan waktu saya dihabiskan di kasur and I tell you, that's freakin booooorrrriiiinggg! Guling ke kanan, mentok tembok. Guling ke kiri, ngeliatin lemari. Bosen kan? Nonton TV? Oh, saya bukan penggemar setia televisi lokal kita. Jadi daripada saya malah muntah, mending saya stay di kamar aja tiduran.
Ketika yang punya Kuro sakit
Sesungguhnya sakit ini emang teguran dari Yang di Atas. Saya diingetin buat jaga kesehatan. Pola tidur saya akhir-akhir ini emang berantakan banget, kayak kelelawar, adek saya bilang. Habis gimana lagi dong, seringnya inspirasi itu datengnya pas malem-malem pas rumah sepi baru saya bisa kerja on fire. Salahin itu datengnya wangsit! -________-" Bokap sama nyokap juga bilang hal yang sama, waktu tidur saya jadi nggak normal. Bangun nyaris tengah hari, tidurnya udah lebih dari jam yang seharusnya. Kata bokap, pola tidur kayak gitu itu bikin nggak sehat. Sejujurnya, saya juga pengen lho punya jam tidur kayak jaman sekolah dulu. Teratur dan meski bangunnya sambil ngomel-ngomel (because I hate being woken up in the morning by alarm), but it feels good somehow. Yah, mungkin saya bakalan nyoba tidur lebih teratur lagi. Tapi jangan salahin kalo tugas dan kerjaan datang bertubi-tubi dan bikin jam tidur saya berantakan lagi. Salahin yang ngasih tugas nohh! Oke, temen-temen jaga kesehatan yaa. Tidur cukup itu penting lho, saya pernah baca artikel kalau tidur kurang dari 6-7 jam resiko penyakit jantungnya tinggi. Ngeri kan? Trus, hati-hati juga kalau beli makanan. Terutama yang doyan jajan, bakteri yang terkandung dalam makanan yang nggak bersih (yang biasanya dijual di pinggir jalan) bisa menginfeksi lambung yang ujungnya bisa jadi tifus kayak saya. Sekarang saya jadi mikir-mikir lagi kalau mau jajan, kapok deh disuruh tiduran mulu di kasur, kapooookk nggak boleh makan ini-itu. Oh yang paling penting, minum air putih yang banyak. Pesen bokap saya dari dulu nggak peduli saya lagi sakit atau nggak, yang saya rasain sendiri manfaatnya :] Sehat itu mahal lho! P.S.: thank you very much for all your supports and prayers, my dear friends. From the bottom of my heart, thank you :]

Monday, 30 May 2011

Happened

Time flies so fast, don't you think? It's midyear already. Next month is June and I still have bunch of burdens to be solve. Ok, time to change the topics.

It hits me when couple weeks ago I came to my bestfriends' graduation ceremony. Yes, 3 of my besties has graduated from the faculty I've been studying so far. Yeah, some people wanna live their life faster than the other. That's fine, I'm okay with my self.

But it really makes me realize, it's been 4 years going. I was a junior back then and now I am the seniors who are prepared to be kicked out from college. Ok, that's sarcastic. But unfortunately true.
So does my other life, I mean, I'm not only having one thing like college in my life. That would be pathetic, to be honest. Ok, so I have friends, boyfie, school, dreams, family... and it's all changing in a way that I don't even have a chance to see it. Life has changed me, for real. People around me, the way I'm thinking, my feeling, my dreams (for a greater one), and almost everything.

wisuda 01wisuda 02

plus Yuri, but I lost the picture Cece's sent me :'[

Friends come and go. They came, have fun with me, be there when I'm in need, and then come a moment when they have to leave to pursue their dreams. But we're still remain friends. I will always have you here, my dear bestfriends :]


rosedate

It was a year ago (and more when this post written). Never thought we could get this far, never thought I could be this far. A year is not only a number, it has changed me during that range. And I realized that. Change everything, my thought, my feeling. Maybe God have something for me, through him. I don't know what but I think I need to go deeper to figure it out.

campus parking lot
And the last thing is my college. I met more of my juniors than people in my year or older. It means what? It means that my friends are getting focus on their thesis so they spent less of their time on campus. Sometimes I feel lonely when I see the place we used to hanging out is filled with people I don't know. What about me? Well, I did, sometimes. But also, there are so many things I can't leave behind. I just can't.

Like I said on my posting about this year. This is the year of responsibility, I'm responsible to more than one thing only. So it's not easy, to be honest, to handle everything by my self. Sometimes I need a time to do one thing so the others might need to be wait behind. That is hard, honestly.
But I know, once again, God always keeps me good. God always gives me His best way, and I trust Him.

I'd like to say I'm sorry if I've done something out of control in the past, something that might be not my habit, something that might be hard to tolerate. I'm struggling to reach my dreams and my responsibility at once, and I'm telling you, it's not as easy as flipping out you palm hand. And the only support I have, right now, the biggest one, comes from God.

I hope you understand :]




P.S.: this one is dedicated to my BLM sistas, Pudika, Sinta, Yustin, my soulsister; Anty, and the boyfie "Onyet". My life would suck without you :D

Friday, 18 March 2011

Karaoke and the tummy

Yesterday was a blast. I think I'd consider it as one of my fave day :D

Siang itu, usai rapat bareng kelompok MSDM (Manajemen Sumber Daya Manusia), saya pergi bareng sama anak-anak BLM. AKHIRNYA! Setelah sekian lama, dengan formasi nyaris lengkap kurang 2 orang doang (Phebe lagi sakit mata dan Putu lagi di Bali-Nyepi's holiday). Jarang-jarang kita bisa ngumpul semua dengan jumlah yang banyak begitu, biasanya paling mentok cuma 5 orang doang itu udah bagus banget. So, it was a total cool for us to get around together like that :]

Agenda hari itu kita mau karaoke, kali ini di NAV Manyar Kertoarjo. Seru banget acaranya karena kita udah lama nggak gila-gilaan bareng, seneng-seneng bareng kayak kemarin itu jadi mengingatkan kalau dulu kita sering jalan bareng kayak gini. Duh kok jadi mellow :'[

Ok, playlist yang dimainin bervariasi banget. Mulai Keong Racun, Tersanjung sampai OST Meteor Garden, OST Glee dan Lady Gaga. Dari Barat ke Timur semua dimainin. Karaoke kali ini saya jadi bisa berpartisipasi, secara biasanya yang dinyanyiin lagu Indonesia semua yang obviously I have no idea what the song is -_____-"

BLM

Well, I was having fun with the girls and we'd like to do it again sometime in the future. Right, sistas?
:D





-- -- -- -- --

Actually I'm not a kinda person who remember and celebrate the anniversary thing. But, my boyfie did so what else can I do?

Malamnya, ya setelah karaoke itu pacar ngajakin date. Well, I guess this time we're gonna make it an official date. Secara biasanya kita date suka jalan nggak jelas dan tiba-tiba nyangkut di Gramedia hahaa.

Date kali ini kita ke Bentoya. Sebenarnya saya ngidam Okonomiyaki gara-gara liat videonya di Youtube, pas nanya anak-anak katanya ada di Bentoya. Saya bilang ke pacar dan dia ngajakin ke Bentoya yang di PTC, waktu saya protes tempatnya kejauhan dia bilang, "Ya nggak apa-apa, kan kita belum pernah ke sana berdua." Oh man.

Akhirnya, terbanglah kita ke Bentoya buat berburu Okonomiyaki sekalian ngerayain 10 bulan kita jadian. Selain pesen makanan idaman saya, kita juga pesen menu Don yang ternyata porsinya lumayan gede.

Saya pesan Oyako Don dan si pacar pesan Chicken Katsu Don. waktu saya nyobain punya pacar, rasanya nggak jauh beda sama punya saya. Kata si pacar, rasanya kayak nasi dikasih kecap pake telur -_____-" Kalau di lidah saya sih, kayak kuah semur cuma agak gurih dikit. And I got my self a Maccha-ice and my boyfie a tea float for the drink. Rasanya Maccha-ice enak, saya suka banget teh hijau dan rasanya hampir menyerupai itu cuma lebih manis sedikit. Overall, it was all good! :D

Chicken Katsu Don
Chicken Katsu Don

Oyako Don
Oyako Don dan Maccha-ice (the green drink back there)

Pesan Okonomiyaki yang size Medium, tulisannya di buku menu sih buat 2 orang. Menurut saya sih bisa buat 4 orang saking banyaknya. Okonomiyaki ala Bentoya yang saya pesan yang pake daging seafood di dalamnya. Tapi jangan seneng dulu, seafood yang saya rasain sampai makanan habis cuma cumi-cumi doang, kirain bakal ada tuna atau udang kek dikit-dikit. Mana bawang bombay-nya banyak banget pula, jadi rasanya agak berlebihan crunchy-nya gara-gara si bawang. Trus waktu pertama kali datang, si Okonomiyaki ini berbau mirip Takoyaki. Ternyata penyebabnya adalah taburan di bagian atasnya yang juga didapati di Takoyaki.


Okonomiyaki seafood
Okonomiyaki Seafood

Kesimpulannya, Okonomiyaki yang saya cobain kemarin itu nggak jauh beda kayak omelet yang kebanyakan bawang bombay. Padahal di Youtube ada yang pake saus siram segala, oh kenyataan... Oh FYI, sebenarnya ada filling khusus ebi/udang buat Okonomiyaki, tapi kalau memang niat mau ngasi menu seafood mestinya isinya ya beragam menu dari laut dong. Emang laut isinya cumi doang?! Kalau kenyataannya seperti yang saya makan kemarin, mestinya judulnya ya Okonomiyaki dengan filling cumi-cumi. Saya merasa tertipu.

Gileee hari itu bener-bener hari terkenyang sedunia, perut si pacar aja udah kayak ibu-ibu hamil 5 bulan saking gedenya :D

Dan di akhir hari, I got him a surprise. Something that he really wants to have. Waktu saya ngasih kadonya, ternyata dia ada rencana mau ngasi kado yang sama ke saya tapi ternyata udah keduluan saya (thank God!). The best part is he cried when seeing the surprise. Yes, I make a boy cry! Yayyy!!! Ok, stop it.








Anyway, hari itu adalah hari yang menyenangkan buat saya, dan mungkin juga buat anak-anak BLM dan si pacar. We were having fun and that's it, there's nothing compare to that moment :]

Tuesday, 21 December 2010

Windy and cloudy but fun!

Seharusnya akhir minggu lalu saya habiskan di rumah, karena memang seharusnya nggak ada kegiatan di akhir minggu. But, yeah, God takes the control however. Awalnya mau ada rapat bareng tim KKN saya hari Jumat, tapi jam dan tempatnya masih nggak jelas. Jadilah saya menggantung nggak jelas nungguin SMS dari si ketua yang sampai menjelang sore tak kunjung tiba dan karena penasaran akhirnya saya yang SMS duluan, ternyata rapat diundur hari Senin. Crud.

Terlanjur stay sampai sore, saya pun mutusin buat ngikut si pacar ke Airlangga Expo yang digelar di Balai Pemuda dalam rangka Dies Natalis Unair. Bukan apa-apa, kalau bukan karena Mia mau tampil (juara #1 lomba paduan suara antar fakultas berhak tampil di Dies Natalis) saya juga males dateng sebenernya.

PsychoUA choir
Eh, dapet bonus, ternyata T-Bone (Teater Boneka punya Psikologi) juga manggung hari itu dan bisa liat aksi Amel nge-MC bareng Ninda :D

T-Bone
Selain itu, pacar pun juga punya stan jualan dia di mana saya juga nyumbang bikinin desain name card, flyer sama sticker buat produk yang dia dan temen-temennya jual (find out here).

anty.moi.mia
But the fun part is we were having fun there! Saya, mbak Anty dan Mia jalan-jalan keliling stan, beli jajanan, seru-seruan waktu Amel, emm... maksudnya T-Bone manggung. Sumpah berasa mahasiswa semester awal yang nggak ada tanggungan mata kuliah 6 sks.

guitar experimental
Hari Sabtu-nya saya masih ke tempat yang sama cuma sore doang tapi karena siangnya saya harus belajar buat kuis hari Senin dan hal ini juga terjadi di hari Minggu-nya. Bedanya, di hari Minggu overtime sampai malam. Ya, seharian saya di kos. Belajar. Di hari Minggu -____-"





-- -- -- -- --

Suatu hari tanpa disengaja saya, mbak Anty, Mia dan Cece pake baju dengan warna yang serupa. Tadinya cuma Mia sama Cece aja yang emang niat mau kembaran, lalu saya datang dan ternyata baju kita bertiga mirip. Siangnya, waktu saya ketemu mbak Anty, histeris sendiri waktu liat baju yang dia pake warnanya setema dengan kita bertiga.

600px
Ini kesempatan langka, jarang-jarang kita bisa kompak tanpa direncanakan begini. Sorenya, sepulang saya nonton Harry Potter hasil date berdua mbak Anty, kita berempat foto bareng dan kebetulan jam tangan yang kita pake juga kembaran :D





-- -- -- -- --

Saya sadar, saya udah nggak bisa sepenuhnya main-main lagi. Harus udah mulai serius mikirin masa depan. Married? Oh please, masih banyak yang harus saya pikirin selain yang satu itu.

Masa depan yang saya maksud adalah bagaimana saya akan menghidupi diri saya nanti, alhasil saya pun mulai mempersiapkan bekal dari sekarang. Bekal apaan? Mengingat saya nggak bisa jauh-jauh dari art, jadilah saya nyiapin portfolio hasil karya saya. Insya Allah akan dirilis dalam waktu dekat dalam bentuk web portfolio (meski basisnya blog atau nebeng hostingan juga). File hasil kerjaan jaman bahelula dulu udah mulai dikumpulin lagi, dan mulai dipilah-pilah mana yang mau ditampilin. Saya mau serius di sini biar punya bukti ke orangtua kalau saya nggak main-main sama pilihan saya. Insya Allah sudah ada planning mau dibuat seperti apa :]
Talking about goals in the future, kedua orangtua saya cenderung berpikiran konservatif mengenai profesi atau pekerjaan. Terutama nyokap, yang beliau tau dan kenal adalah jenis-jenis pekerjaan di mana saya bakal mati bosan karenanya (semacam kerja di bank, PNS, tipe pekerjaan administratif dan sejenisnya). Saya perlu tempat kerja di mana iklim kreativitasnya tinggi, di mana atmosfernya dinamis dan hidup. Wherever the art is, that's where you can find me.

Kalo bokap, emang sih saya nggak pernah ngobrolin tentang pekerjaan sama beliau. Tapi menurut saya beliau cukup berpikiran terbuka soal ini, meski pernah suatu kali saya disaranin buat ikutan apply rekrutmen sebuah bank ternama. Well, itu adalah saran pertama dan terakhir yang pernah saya dengar dari bokap sejauh ini tentang pekerjaan. He'd prefer to talk about my academic scores and yeah, GPA whatsoever -_____-"

Pada dasarnya sih kedua orangtua saya memberikan kebebasan pada anak-anaknya untuk memilih dan memutuskan, selama itu dapat dipertanggungjawabkan. Itulah kenapa saya nggak mau main-main buat nyiapin masa depan pilihan saya. Saya mau mewujudkan mimpi saya tanpa mengabaikan rasa hormat pada kedua orangtua saya; jadi apa yang saya mau dengan penuh tanggung jawab.

Saya punya goal sendiri mengenai masa depan saya di mana goal ini tidak melibatkan pihak lain selain diri saya sendiri. Besides, I realized that I have moral responsibilities to my little brothers. I need to be a good big sister for them, that's what I wanna prove to both of them :]

Yah, moga-moga Allah ngasih jalan dan kemudahan buat ngewujudin mimpi saya itu. Amin :]





-- -- -- -- --

Oh well, hari Kamis lalu saya ikutan kuliah tamu dengan pembicara Nukman Luthfie (@nukman). Praktisi social media dan internet yang menurut saya gaul abis :D

Nukman Luthfie

Sedikit banyak yang dibicarakan adalah topik-topik di mana saya banyak berkecimpung di dalamnya, tapi juga ada bonus-bonus di mana sentuhan saya tidak sampai ke titik itu. Say, pengetahuan baru. I always love nu things!

Dengan gaya bicaranya yang kocak, kadang serius, dan lumayan narsis, Pak Nukman membawakan kuliah tamu dengan menarik dan sukses membuat (at least me) peserta kuliah jadi enlightened.


Ok lompat sedikit, beberapa hari yang lalu saya beli comicstrip karya Diki Andeas (@niwat0ri). Judulnya "Why did the chicken browse the social media?" (review lengkapnya baca di blog REVIEW saya aja ya). Semakin ke belakang, saya berasa de javu. Konten komik yang saya baca kok rasanya pernah saya lihat dan dengar di suatu tempat, lalu memori saya memunculkan tampilan presentasi Pak Nukman. Ya, konten kuliah tamu bersama Pak Nukman itu juga saya temukan di comicstrip Diki Andeas. Entah kebetulan atau mereka (kebetulan) menggunakan sumber informasi yang sama, tapi rasanya aneh aja menemukan dua hal dengan runtutan kemunculan yang nyaris sama. Ah, nevermind :]





-- -- -- -- --



Anyway
, besok saya ada jadwal kuliah tamu bareng Jed Revolutia (@revolutia). It's gonna be fun! More stories later ;]


Wednesday, 1 December 2010

When life's back to normal

Sudah agak lama sebenernya event yang ini digelar, Lomba Paduan Suara antar fakultas yang diadakan Paduan Suara Universitas Airlangga.

Sudah cukup lama pula Mia mengingatkan saya buat menyaksikan penampilannya di konser terakhirnya. Mengingat tahun depan (harapannya) kita semua udah menyandang status alumni. AMEN!

And what a bestfriend can do is attend to a concert where your bestfriend perform, right? Di mana kemarin-kemarin saya selalu berhalangan hadir dan alhasil nggak pernah tau penampilan paduan suara fakultas saya. Nggak pernah tau penampilan sahabat saya, Mia.

Suatu kali saya pernah iseng mengomentari suara Putri Ayu yang emang bening banget di kuping, dan Mia pun menyahut, "Aku juga bisa nyanyi kayak gitu lho, Rok.". Saya tau Mia suka dan hobi menyanyi, saya tau Mia hampir selalu punya lagu untuk setiap momen, saya tau. Tapi yang nggak saya tau adalah kemampuan menyanyi Mia yang sebenarnya. Mia nggak pernah nyanyi dengan suara seperti yang dia pakai waktu konser, dia nyanyi ya nyanyi aja kayak orang karaoke dan jangan tanya lagu apa yang dia nyanyiin -____-"

Dan saya pun harus percaya ucapan Mia waktu itu ketika datang ke konser terakhirnya. Mengutip istilahnya Cece, menyaksikan penampilan paduan suara fakultas saya bikin merinding. Terdiri dari tim yang besar, tentu memiliki range suara yang lebih luas. Jadi himpunan suara yang dihasilkan pastinya lebih megah, bikin merinding.


PS FPSI

Well, sebenarnya ini juga target saya tahun ini. Mia udah jadi 'reminder' saya di saat-saat tertentu, saya harus jadi sahabat yang baik juga buat dia. Salah satunya adalah menyaksikan penampilan terakhirnya sebagai anggota paduan suara fakultas Psikologi.

Yes, I finally made it, thy ;]

Oh FYI, they made it by the way. #1 place has just already on them even before they sing :]





-- -- -- -- --

Bulan November tahun ini mungkin adalah bulan terpadat dalam hidup saya. Tinggal di rumah bisa dihitung dalam satuan jam saking singkatnya. Saya menghabiskan banyak waktu di kampus. Bukan, bukan karena satu hal berawalan huruf 'S' itu. Tapi sesuatu yang lain, event tahunan fakultas Psikologi Unair. Psychofest.


just moi


tickets

Salah satu karya saya: tiket Workshop

Di Psychofest tahun ini, saya masuk di divisi Publikasi dan Dokumentasi. Tugas saya? Motret? Tentu, tapi pada hari H saya nggak banyak motret karena ribet sama hal lain. Hal lain? Ya, saya difokuskan pada barang-barang publikasi dkk. Poster, banner, spanduk, backdrop, sertifikat sampai ID Card. Memang saya nggak sendirian, tapi mengurus beberapa barang sekaligus dengan pihak yang berbeda-beda (divisi acara yang berhubungan dengan saya ada lebih dari satu) bisa menjadi sesuatu yang frustating. Proses pengerjaannya bukan menjadi masalah, rumitnya adalah pada sistem komunikasi yang berlaku. Saya punya atasan di divisi saya, terkadang kepala-kepala divisi acara meminta saya hal yang berbeda dengan yang diterima oleh atasan saya. Sehingga terjadi miskomunikasi. Perubahan pun harus dilakukan dan sejujurnya, sesuatu yang sudah tertata baik dan akhirnya diubah membuat saya sedikit tidak nyaman. Well, maybe a little bit a lot ;]


IPTI test

Mia presented IPTI test


peserta

Anyway, Psychofest terdiri dari beberapa rangkaian acara. Diawali dengan Workshop Managing Career dan National Psychology Debate Competition di minggu pertama, lalu dilanjutkan dengan Lomba Melukis Layang-layang, Lomba Foto Keluarga dan ditutup dengan Art & Bazaar Festival di minggu kedua. Saya usahakan buat totalitas di minggu pertama karena di minggu kedua saya berhalangan hadir karena bertepatan dengan tanggal pernikahan sepupu saya.

But you know, I only can arrange my schedule but still, God decides. Sekitar pukul 3 sore, saya memutuskan buat cabut ke Auditorium Kampus C Unair buat melaksanakan tugas. Ya, meninggalkan keluarga besar saya yang sore itu sebenarnya akan menggelar acara selamatan pernikahan sepupu saya. I can't tell you the reason I'm sorry, but my decision was totally right. I felt more useful away from them and absolutely feel happy hanging out with my friends. Sumpah lega :D

Dengan segala kegelisahan, frustasi, konflik dan keraguan yang selama ini bergumul dalam proses pelaksanaan acara, akhirnya Psychofest 2010 dapat terlaksanakan dengan baik dan sukses. Saya, sejujurnya, ikut terharu acara yang tadinya kita semua sebagai panitia juga nggak ada bayangan bakal seperti apa akhirnya bisa berjalan baik. Apalagi di kepanitiaan ini saya dikelilingi orang-orang yang diam-diam bisa menjadi motivator hebat di saat-saat paling susah sekalipun. What could I ask more? :]

Well, I'd gotta say that I'm proud to be one of the team and I'm glad we can make it. I'm glad I can work with all of those people :D






-- -- -- -- --

Oh yeah, talking about my cousin's wedding, I enjoy my self hanging out with my big family. We were having a good times indeed :D

Yang bikin saya terharu adalah saya masih nggak percaya aja sepupu saya itu akhirnya jadi pengantin.

Why? Toh itu sepupu, bukan saudara kandung. You may say so, but in my case, my cousin has been like my own brother already. Waktu kita kecil, saya sering main bareng sepupu saya itu dan adiknya (yang juga cowok). Dia ngajarin saya banyak hal yang nggak bakal saya dapetin kalo main sama cewek dan saya pun juga memberikan pengetahuan-pengetahuan yang dia pengen tahu (yang seringnya dia saya kerjain juga pada akhirnya hehe).

Nggak nyangka, masih sulit percaya sepupu saya akhirnya sudah beristri. Calon bapak. Punya keluarga sendiri. Padahal kalo diinget lagi, beberapa bulan yang lalu dia masih saya kerjain ;]

Mengenai istrinya? Orangnya asik diajak ngobrol dan bercanda, bisa ngimbangin sepupu saya lah. Nggak sok tua atau gimana, pokoknya hore :D

Oh well, karena saya di lingkup pernikahan, di mana topik ini 'tabu' di kehidupan saya sekarang-sekarang ini, alhasil saya pun seolah menunggu bom waktu. Topik ini cepat atau lambat akan disinggung, terkait dengan saya.

Waktu itu lagi di mobil dalam perjalanan menuju rumah mempelai wanita, bude saya mengomentari tanggal resepsi yang menurutnya nggak praktis dan ternyata nyokap pun berpendapat demikian. Dan tiba-tiba bude saya nyeletuk, "Nanti kamu (tanggalnya) jangan ngrepoti, Mbak." yang tentunya ditujukan pada saya karena satu-satunya yang belum menikah di mobil itu adalah saya. Well, ada adik saya juga yang paling kecil tapi, you know, nggak mungkin dia kan. And I was like, "Err..." (eyes rolled).

Beruntung bom waktu hanya meledak sekali, setelah momen di mobil itu nggak ada lagi yang ngungkit-ngungkit masalah pernikahan atau pacar saya. Semua fokus pada kedua mempelai thank God! *fiuh*

Anyway, pernikahan sepupu saya menggunakan adat jawa tapi dekorasi resepsi mengadaptasi gaya Bali di mana ornamen adat dari Pulau Dewata tersemat di sejumlah sudut ruangan termasuk busana si pengantin dan perangkatnya termasuk pager bagus dan penerima tamu. Ada juga penampilan tari-tarian Bali yang bikin saya mendadak pengen ke Bali hehe Seru!





-- -- -- -- --

Well, Lie to Me (season 3) udah mulai lagi dan seperti sebelum-sebelumnya, saya pun rajin melototin laptop buat 'kuliah' tentang Recognizing Deception ;]

Oh ya, waktu hari-hari pernikahan sepupu saya, jurnal nggak lagi mendikte kegiatan saya untuk sementara waktu. Jadi saya jadi punya waktu kosong di rumah, dan Mao makin lucu aja tingkahnya.

Belakangan saya baru tau kalau ternyata dia suka ngikutin siapa aja yang lagi bukain pintu pager buat tamu, seolah ikut menyambut tamunya :D Bahkan kalo lagi ada mobil yang merapat di depan pager, dia suka nengok kayak pengen tau siapa yang lagi datang. Dan tiap kali salah satu anggota keluarga saya ada yang baru pulang dari mana gitu, dia pasti keluar dari teras rumah saya dan nungguin di balik pager sampe kita masuk. Lucu banget!

Anyway, foto-foto di bawah ini saya ambil waktu Mao lagi tidur siang atau kekenyangan habis lunch besarnya. Sumpah suka ngakak sendiri kalo liat dia lagi tidur, selalu ada yang bikin ketawa :D


Mao the lazy cat







P.S.: I'd like to say thanks to the boyfie for 'kidnapping' me that day :]
P.S.S: this post is dedicated to @antiie @miezkya and @apidyatamara, for all the good times.

LinkWithin

Blog Widget by LinkWithin